IQNA melaporkan, biro politik gerakan Yaman Ansarullah mengumumkan bahwa mereka telah mengirim surat kepada Ismail Haniyah, kepala biro politik Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas), perwakilan Hamas di Yaman.
Almayadeen melaporkan, Moaz Abu Shamala, Juru Bicara Hamas setelah mendapatkan surat ini menekankan, rezim-rezim tentara bayaran tidak akan terhindar dari konspirasi, tidak peduli berapa banyak mereka melayani Israel.
Abu Shamala mengatakan bahwa rezim Arab yang dengan tergesa-gesa berkompromi dengan musuh Zionis tidak akan pernah bisa mempengaruhi masalah Palestina.
Biro politik Ansarullah juga menyebut masalah Palestina sebagai masalah pertama bangsa Yaman dan kompas baginya, dan mengatakan: “Agresi dan blokade terhadap Yaman adalah karena sikap bangsa Yaman terhadap Palestina dan dukungannya terhadap muqawamah.”(hry)