IQNA

OKI Meminta Dialog tentang Krisis Afganistan

13:45 - August 16, 2021
Berita ID: 3475626
TEHERAN (IQNA) - Organisasi Kerjasama Islam (OKI) telah meminta pihak-pihak Afganistan untuk meninggalkan kekerasan dan terlibat dalam dialog untuk membangun keamanan dan perdamaian di negara itu.

IQNA melaporkan seperti dilansir una-oic.org, mengingat situasi yang memburuk di Afganistan dan dominasi Taliban di sebagian besar negara, Sekretariat Organisasi Kerjasama Islam, yang menyatakan bahwa organisasi tersebut mengikuti perkembangan di Afganistan, meminta pihak Afganistan untuk mengadakan gencatan senjata permanen dan mengakhiri perang dan konflik di negara ini melalui dialog.

Organisasi tersebut meminta semua pihak yang terlibat di Afganistan untuk mengambil tindakan serius untuk mencapai perdamaian dan kemakmuran abadi bagi rakyat Afganistan.

Sekretariat Organisasi Kerjasama Islam menekankan bahwa organisasi tersebut siap untuk melanjutkan upayanya untuk membangun perdamaian dan memulihkan perdamaian di negara ini, dan menyatakan dukungan untuk langkah-langkah yang diambil dalam hal ini untuk memastikan perdamaian, ketenangan dan keamanan yang langgeng di negara ini.

Setelah kesinambungan peningkatan bentrokan antara Taliban dan pasukan pemerintah Afganistan pada Minggu pagi, kota Mazar-e-Sharif, ibu kota provinsi Balkh, akhirnya jatuh setelah serangan Taliban.

Taliban mengklaim bahwa kelompok itu merebut ibu kota provinsi Laghman bersamaan dengan jatuhnya provinsi Balkh.

Dengan jatuhnya Mazar-e-Sharif, Balkh dan Laghman, jumlah provinsi yang dikuasai Taliban di Afganistan mencapai 25. (hry)

 

3990784

Kunci-kunci: oki ، dialog ، Krisis Afganistan
captcha